Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Jan. 2018
Dalam kehidupan sehari-hari kita melakukan pengukuran dengan sangat teratur. Kita melakukannya ketika kita menimbang buah yang kita beli, ketika kita mengamati kecepatan kendaraan kami atau saat mengukur suhu tubuh ketika kita merasakan ketidaknyamanan fisik. Kita perlu melakukan pengukuran yang akurat, jika tidak, kita tidak akan dapat menilai situasi tertentu secara objektif dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan kata lain, keputusan kita sehari-hari sangat bergantung pada hasil pengukuran yang kita buat.
Ini termasuk cabang ilmiah yang berfokus pada studi sistem pengukuran yang berbeda. Ini adalah ilmu bantu, karena data yang diberikannya berlaku untuk semua jenis disiplin ilmu.
Prinsip-prinsip umum
Ilmu ini memiliki tujuan utamanya yaitu evaluasi benar dari setiap pengukuran. Agar ini menjadi mungkin, serangkaian indikator atau parameter. Pertama-tama, pengukuran berulang harus selalu memberikan hasil yang sama (dalam bahasa metrologi karakteristik ini dikenal sebagai pengulangan).
Di sisi lain, perlu ada stabilitas temporal dalam pengukuran (jika saya mengukur sesuatu berkali-kali dengan instrumen yang sama, hasilnya harus selalu sama).
Tentunya acuan atau standar yang digunakan harus dengan nilai yang diketahui (misalnya kilogram adalah standar yang diakui secara global).
Salah satu aspek yang paling relevan dalam metrologi adalah akurasi, yaitu bahwa pengukuran tidak memasukkan jenis kesalahan apa pun (misalnya, kilogram standar adalah prototipe yang ada di Kantor Internasional Berat dan Ukuran di Paris dan objek satu kilogram apa pun dapat dibandingkan dengan prototipe ini organisme).
Perlu dicatat bahwa ada pola dalam semua jenis besaran, baik fisik maupun kimia.
Pendekatan yang berbeda dan aspek kunci
Seperti bidang pengetahuan ilmiah lainnya, ini disiplin Ini memiliki cabang yang berbeda. Yang utama adalah tiga: metrologi industri, metrologi ilmiah dan metrologi legal.
Konsep khusus digunakan dalam terminologi metrologi tertentu dan beberapa di antaranya adalah sebagai berikut: mempengaruhi kuantitas, nilai sebenarnya dan nilai nominal, kalibrasi, reproduktifitas pengukuran, kesalahan maksimum yang diizinkan atau ketidakpastian terukur antara lain.
Akhirnya, perlu dicatat bahwa ada tiga sistem satuan pengukuran: sistem metrik, sistem Inggris atau USCS, dan sistem internasional atau SI.
- Sistem metrik didasarkan pada dua unit, meter dan kilogram.
- Sistem bahasa Inggris didasarkan pada inci dan yard.
- SI adalah versi modern dari sistem metrik dan telah ada sejak tahun 1960 (model pengukuran ini menggunakan meter sebagai satuan panjang, kilogram untuk massa, detik untuk waktu, amper Untuk arus listrik dan kelvin untuk suhu).
Foto: Fotolia - Nikolai Titov / Industrieblick
Topik dalam Metrologi