Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Agustus. 2015
Lumpur adalah tanah lembab yang diekstraksi dari urat tanah di Gunung. Tanah ini diperoleh dari apa yang disebut tanah liat.
Dari sudut pandang kultural, tanah liat diasosiasikan dengan seni tembikar, suatu kegiatan yang saat ini sangat dekoratif, tetapi selama ribuan tahun telah menjadi dasar di sebagian besar peradaban. Sejak zaman kuno, pembuat tembikar telah membuat segala macam benda dari tanah liat: dimaksudkan untuk memudahkan kehidupan sehari-hari, untuk for penyimpanan produk, untuk bangunan atau sebagai benda hias.
Potongan tanah liat dari tembikar kuno memiliki nilai sejarah saat ini, karena para arkeolog dapat mempelajari kehidupan sehari-hari suatu masyarakat dan budaya mereka dengan mengetahui angka tanah liat yang mereka buat dan teknik yang mereka gunakan dalam elaborasi.
Demikian juga, kita tidak boleh lupa bahwa tanah liat menjadi elemen penting untuk dipromosikan kreativitas manual dari anak-anak dan orang dewasa; bahkan penyandang tunanetra pun dapat membuat figur dengan menggunakannya, karena memiliki karakteristik yang ideal.
Tanah liat dalam bahasa sehari-hari dan di berbagai bidang masyarakat
Keberadaan lumpur biasanya diasosiasikan dengan kotoran dan oleh karena itu istilah lumpur digunakan untuk mengekspresikan ide-ide dengan a makna tambahan negatif. Jadi, ketika seseorang didiskreditkan karena suatu alasan, dikatakan bahwa nama mereka terseret melalui lumpur.
Dari sudut pandang budaya dan sosial, lumpur hadir di semua jenis acara: pertarungan lumpur, balapan lintas negara atau bersepeda gunung, uji coba, dll. Dalam semua kegiatan ini, lumpur memberikan kesulitan teknis yang menjadi kunci untuk membuat jenis kegiatan olahraga atau rekreasi ini lebih menarik.
Lumpur adalah zat dengan sifat terapeutik. Manfaatnya sudah terkenal: meningkatkan sirkulasi, berfungsi sebagai pelemas otot dan digunakan untuk meredakan tertentu nyeri sendi (saat ini terapi lumpur banyak digunakan di spa dan pusat kesehatan) alternatif).
Kita juga tidak boleh melupakan kehadirannya di bidang kosmetik, terutama yang berkaitan dengan perawatan kulit, karena tanah liat berfungsi sebagai disinfektan dan detoksifikasi. Tentu saja, tidak semua tanah liat cocok untuk kosmetik (yang paling banyak digunakan dikenal sebagai tanah liat putih atau kaolin, tetapi juga bentonit, smectics atau refraktori digunakan, masing-masing dengan sifat tertentu spesifik).
Manfaat lumpur baik untuk terapi penyembuhan maupun untuk masalah estetika memiliki alasan dengan dasar ilmiah: mineral yang dikandungnya Mereka bermanfaat bagi tubuh (silika memperkuat jaringan tertentu dari tubuh manusia, magnesium menyediakan vitamin dan kalsium mendukung tulang).
Foto: iStock - franckreporter
Tema di Tanah Liat