Definisi Perjanjian Versailles
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Oktober. 2017
Setelah berakhirnya Perang Dunia I, perwakilan dari negara-negara pemenang bertemu di ibu kota Prancis untuk menyepakati a perdamaian langgeng dan, pada saat yang sama, menjatuhkan sanksi kepada Jerman, bangsa pecundang. Setelah enam bulan perdebatan Perjanjian Versailles yang terkenal ditandatangani.
Selama negosiasi, tidak ada negara yang kalah yang bisa ambil bagian. Anggota pemerintah Inggris Raya, Prancis, Amerika Serikat dan Italia adalah orang-orang yang memberlakukan syarat-syarat perjanjian.
Perjanjian Versailles merupakan penghinaan bagi Jerman dan keadaan ini menabur benih yang akhirnya mengarah pada pecahnya Perang Dunia II.
Sebelum perjanjian Perjanjian Versailles, Jerman menemukan dirinya dalam situasi blokade ekonomi dan selama beberapa bulan populasi Dia bingung sambil menunggu untuk mengetahui sanksi apa yang akan dijatuhkan oleh para pemenang.
Perjanjian Versailles ditandatangani pada bulan Juni 1919 dan dengan tegas menyatakan bahwa Jerman dan negaranya Negara-negara Sekutu (Kekaisaran Austro-Hongaria dan Kesultanan Utsmaniyah) paling bertanggung jawab atas Great for Perang. Jerman kalah besar, karena kehilangan koloninya di Afrika dan wilayah Jerman yang berbeda diserahkan ke Prancis, Belgia, Polandia, dan Denmark.
Agar Jerman dan Austria tidak dapat menciptakan negara baru di masa depan, Perjanjian Versailles menetapkan larangan eksplisit aliansi tersebut (keinginan untuk bersatu antara Jerman dan Austria dikenal dengan kata "anschluss" dan menjadi kenyataan pada tahun 1938 ketika pasukan Jerman mereka menduduki wilayah Austria).
Terlepas dari masalah teritorial, Jerman menderita sanksi ekonomi yang keras
Blokade ekonomi dan sanksi yang dijatuhkan menyebabkan ekonomi Jerman ke situasi kolaps dan hiperinflasi. Krisis ekonomi menciptakan kebencian yang mendalam di sektor masyarakat yang luas. Dalam konteks sejarah ini muncul sosok baru politik yang akan menentukan dalam jalannya peristiwa, Adolf Hitler.
Dari sudut pandang ekonomi yang ketat, Jerman terpaksa membayar denda tinggi kepada Prancis dan Inggris Raya, khususnya 226.000 juta mark emas. Meskipun di tahun-tahun berikutnya ini sanksi dikurangi sebagian, ini tidak mencegah pemiskinan seluruh masyarakat Jerman. Ketika Adolf Hitler berkuasa pada tahun 1933, salah satu janji elektoralnya justru tidak membayar utang.
Foto: Fotolia - Regormark
Topik dalam Perjanjian Versailles