Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Oktober. 2017
Apel adalah buah asli Asia Tengah dan sejak zaman kuno telah dinilai sebagai makanan yang sangat sehat. Ini memiliki rasa manis dan menyajikan varietas yang berbeda (emas, fuji, dan merah lezat adalah yang paling terkenal). ke batas dari sifat nutrisinya, menyajikan makna simbolis.
Buah yang berkhasiat dan sangat bermanfaat bagi kesehatan
Ini memiliki manfaat kesehatan yang tak terhitung banyaknya. Kaya akan mineral dan vitamin (mengandung kalium, fosfor, kalsium, boron, zat besi dan magnesium, serta vitamin A, B6, C, E, dan K). Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi dari dua apel sehari dapat membantu menjaga jantung sehat. Hubungannya dengan sistem kardiovaskular adalah karena mengandung pektin, zat yang mengurangi kadar kolesterol dalam darah.
Hal ini dianggap berguna dalam memerangi masalah kandung empedu. Di sisi lain, konsumsinya dianjurkan untuk orang dengan masalah lambung, perut kembung, anemia atau radang sendi. Saat mengunyah apel, air liur diproduksi dan keadaan ini bermanfaat untuk membersihkan mulut.
Buah ini mengandung antioksidan yang menetralisir radikal bebas penyebab tumor kanker dan merupakan sekutu yang ampuh untuk meningkatkan pencernaan atau sembelit.
Menurut beberapa penelitian, konsumsi secara teratur membantu menjaga otak tetap aktif dan juga dapat mengurangi risiko kanker payudara, usus besar dan hati.
Di dapur itu adalah bahan dengan kemungkinan tak terbatas
Ada banyak resep yang berhubungan dengan buah ini. Ini dapat dikonsumsi dengan semua jenis kombinasi (seperti flan, sebagai bagian dari salad buah, dalam kue bolu, dalam pure, dalam saus, dalam jus, dll.). Namun, pai apel mungkin adalah resep yang paling dikenal secara internasional (walaupun asal pastinya tidak diketahui, dalam beberapa buku masak bahasa Inggris dari Abad Pertengahan resep pai apel sudah tersedia).
Dimensi sejarah dan budayanya
Dari segi sejarah buah ini dikenang sebagai buah dosa. Sementara di Book dari Kejadian tidak disebutkan bahwa Adam memakan apel yang diberikan Hawa (itu berbicara tentang buah terlarang), di in Renaisans pelukis menggunakan buah ini untuk mereproduksi adegan alkitabiah tentang dosa asal dengan gambar.
Dalam bahasa sehari-hari ekspresi "menjadi apel yang buruk" digunakan untuk mengingatkan bahwa seseorang yang jahat dapat merusak orang lain. Referensi buah ini berlimpah dalam pepatah Spanyol ("wanita dan apel, ada banyak yang busuk yang tampak sehat" atau "apel busuk membusuk tetangganya").
Foto: Fotolia - Nikonite
Topik di Apple