Pengertian Prinsip Kehati-hatian
Bermacam Macam / / November 13, 2021
Oleh Javier Navarro, pada bulan Mei. 2018
Sebagian besar komunitas ilmiah menegaskan bahwa kelestarian planet ini terancam serius. Proses industri yang terkait dengan penggunaan sumber daya alam disertai dengan kemerosotan yang nyata dari lingkungan Hidup.
Pada "Earth Summit" yang dipromosikan oleh PBB dan diadakan di kota Rio de Janeiro Brasil pada tahun 1992, prinsip kehati-hatian disepakati. Menurutnya, jika ada ancaman kerusakan yang nyata atau tidak dapat diubah yang mengancam lingkungan lingkungan Hidup, tidak adanya bukti ilmiah tidak dapat menjadi hambatan untuk menunda langkah-langkah yang mencegah kerusakan dan degradasi lingkungan.
Akibatnya, prinsip kehati-hatian mengharuskan pembatalan semua kegiatan yang melibatkan ancaman terhadap lingkungan, bahkan dalam kasus di mana bukti ilmiah tidak scientific pasti.
Bagian mendasar dalam agenda internasional
Para ilmuwan mengetahui banyak efek berbahaya, tetapi sains terkadang tidak memiliki penjelasan yang diperlukan. Untuk ini alasan, akan lebih mudah untuk mengadopsi tindakan pencegahan yang memungkinkan untuk bertindak demi planet ini.
Sebuah prinsip yang mewakili panggilan untuk tanggung jawab seluruh masyarakat
Prinsip kehati-hatian bukan hanya bagian khusus dari KTT internasional, tetapi merupakan pesan yang mengingatkan kita tentang bagaimana seharusnya peran masyarakat dalam memerangi ancaman yang memasukkan bahaya keberlanjutan planet ini.
Dalam pengertian ini, kita semua harus mencegah kemungkinan efek berbahaya dari tindakan kita. Jadi, sebelum menggunakan yang baru teknologi atau proses kimia baru, semua individu memiliki tanggung jawab untuk memeriksa alternatif lain yang mungkin, termasuk alternatif tidak bertindak.
Prinsip kehati-hatian ini berusaha mencegah keterbatasan ilmiah menjadi alibi bagi kelambanan lingkungan.
Masalah ketidakpastian ilmiah
Kegiatan ilmiah harus berorientasi pada pencarian bukti dan kepastian. Namun, tujuan ini tidak selalu tercapai. Ketidakpastian tentang keberlanjutan planet tidak boleh mengarah pada sikap pasif.
Prinsip kehati-hatian dimaksudkan untuk menjadi rem dalam situasi yang sangat serius. Jadi, jika tindakan manusia menyebabkan kerusakan lingkungan yang nyata, jangan menunggu ada penelitian ilmiah yang menunjukkan hubungan sebab akibat antara tindakan dan kerusakan disebabkan.
Jika sesuatu menyebabkan kerusakan kesehatan yang nyata dan tidak dapat diubah (misalnya, penggunaan asbes di bangunan), tampaknya tidak masuk akal untuk mengatakan bahwa asbes tidak boleh dilarang karena hubungan sebab akibat antara bahan ini dan kanker atau penyakit lain masih belum diketahui.
Foto Fotolia - ilcianotico
Topik dalam Prinsip Kehati-hatian