Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Cecilia Bembibre, pada Jan. 2012
Ada beberapa arti dari istilah kanon karena muncul dalam penggunaan bahasa sehari-hari dalam berbagai cara. Kanon dapat dipahami sebagai tingkat atau pajak yang ditempatkan pada beberapa aktivitas, barang atau jasa. Ini mewakili apa yang harus dibayar setiap orang untuk menggunakan barang atau jasa itu. Di sisi lain, di bidang seni kanon dipahami sebagai contoh atau model yang harus diikuti, bentuk yang harus dihormati dan kemudian diisi dengan informasi atau data tertentu. Akhirnya, itu juga mewakili seperangkat hukum yang mengatur keadilan yang dipertimbangkan Gereja, itulah sebabnya disebut "Baik resmi".
Kanon kemudian bisa menjadi jenis pajak. Jadi, dari zaman yang sangat kuno, beberapa kegiatan, barang atau jasa dibayar dalam bentuk tarif atau pajak yang mengandung beberapa jenis manfaat atau perlindungan bagi mereka yang melaksanakannya atau mengatur. Misalnya, kanon adalah pajak yang harus dibayar petani agar dapat menggunakan tanah yang diberikan tuan feodal kepada mereka dengan pinjaman atau sewa. Kanon dapat berbentuk pembayaran dalam rempah-rempah atau dalam modal, meskipun yang terakhir telah menjadi alat pembayaran yang hampir eksklusif di masa yang lebih baru. Saat ini, kanon diterapkan pada beberapa kegiatan ekonomi serta pada pembelian beberapa barang (terutama teknologi) atau jasa (penggunaan
media audiovisual, dll.).Dalam kasus kedua, kanon dipahami sebagai contoh atau model yang harus diikuti oleh setiap cabang seni untuk mencapai kesempurnaan. Hal ini sangat terlihat dalam kasus lukisan, dari patung, dari musik, dari Arsitektur. Semua cabang seni ini memiliki masa klasiknya di mana kanon-kanon tertentu yang dianggap sempurna didirikan dan harus dihormati oleh mereka yang ingin menjalankannya. Namun, kanon dalam pengertian ini juga ditolak oleh banyak seniman di saat krisis atau mempertanyakan nilai-nilai klasik.
Akhirnya, kanon adalah elemen yang membentuk hukum kanon atau Gereja Katolik. Dalam pengertian ini, struktur Gereja diatur melalui norma-norma yang membentuk hak ini, serta hak-haknya berfungsi, hak prerogatifnya dan tujuannya.
Tema Canon