Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Florencia Ucha, pada Februari. 2012
kata apokrifa digunakan dengan misi akuntansi untuk sesuatu atau seseorang ternyata palsu, pura-pura atau asumsi tanpa verifikasi atau kebenaran. Surat yang ditemukan dengan tanda tangan nenek saya tidak diragukan lagi bahwa itu adalah apokrif.
Demikian juga dan dengan pengertian yang sama, istilah tersebut digunakan untuk menunjuk teks atau tertulis bahwa itu bukan dari waktu yang diklaimnya, atau dari kepengarangan siapa yang mengklaimnya. Itu kontrak apa yang kamu tandatangani adalah apokrif.
Dan penggunaan istilah lainnya yang sering menunjuk pada Book yang belum termasuk dalam kanon Alkitab, meskipun dikaitkan dengan a Penulis suci, seperti halnya Injil apokrif.
Injil apokrif atau ekstra-kanonik, sebagaimana mereka juga dikenal, adalah mereka yang muncul pada hari-hari awal Kekristenan yang berhubungan dengan sosok Yesus, tetapi tidak termasuk dalam Alkitab dan tidak diterima oleh Gereja Katolik, ketika saatnya tiba, atau oleh gereja-gereja Kristen lainnya, yaitu, mereka menunjukkan karakteristik dan menyebar nama-nama yang pada dasarnya membuat mereka muncul sebagai buku kanonik, meskipun, tidak memiliki pengakuan resmi, mereka diteruskan ke anak cucu sebagai Injil apokrif.
Perlu dicatat bahwa tulisan-tulisan ini berkembang biak cerita di mana fantasi perintah dan ketenangan yang disajikan Injil kanonik tidak ada, misalnya, ini menunjukkan Yesus sebagai pembuat mukjizat yang tak terhentikan dan salah satu yang paling boros, omong-omong.
Asal usul sebagian besar akun apokrif ini ditemukan di komunitas gnostik dan mereka bahkan memiliki kekhasan dalam menghadirkan kata-kata tersembunyi yang tidak terbuka dan jelas bagi pemahaman umum, mungkin untuk menandai titik perbedaan dan infleksi mereka sehubungan dengan aslinya.
Di antara yang paling menonjol dari jenis ini adalah: Injil Thomas, Injil Filipus, Injil Yudas, Injil Yohanes Apokrif, Injil Arab masa kecil, diantara yang lain.
Topik dalam Apokrifa