Pengertian Hak Anak
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Oktober. 2016
Dari waktu yang paling terpencil anak-anak telah terkena segala macam bentuk eksploitasi dan penyalahgunaan. Untuk alasan ini, setelah Perang Dunia II adalah hati nurani situasi ini dan PBB mencapai kesimpulan bahwa anak-anak harus dilindungi. Kemudian, tepatnya pada tahun 1989, PBB mengadopsi kesepakatan yang mewakili perubahan paradigma dengan hormat masa kecil. Perubahan ini diatur dalam Konvensi Hak Anak. Perjanjian ini adalah perjanjian internasional yang telah menghasilkan kebulatan suara terbanyak di semua negara di planet ini.
Pentingnya Konvensi Hak Anak di tingkat internasional
Konvensi Hak Anak menetapkan serangkaian parameter minimum untuk melindungi anak-anak dari isu-isu seperti kesehatan, pendidikan dan pelayanan sosial. Selain itu, dengan perjanjian ini, bangsa-bangsa berkomitmen agar anak-anak menjalani masa kanak-kanak yang bermartabat, yaitu bahwa mereka dapat bermain dan mengekspresikan keprihatinan mereka dalam segala hal yang mempengaruhi mereka. Pengakuan hak anak ini telah dimasukkan oleh banyak negara dalam teks konstitusi mereka dan menjadi acuan dalam kebijakan yang didedikasikan untuk anak.
Meskipun konsepsi baru tentang masa kanak-kanak ini belum menyelesaikan semua masalah yang mempengaruhi anak di bawah umur, tidak diragukan lagi ini merupakan kemajuan yang signifikan. Dalam hal ini, isu pekerja anak telah menjadi agenda internasional, sebuah isu yang secara tradisional tabu dalam agenda global. Hal serupa telah terjadi dengan isu-isu seperti perdagangan anak atau perlindungan anak di bawah umur yang paling rentan.
Masalah utamanya adalah menegakkan hukum
Salah satu masalah yang masih belum terpecahkan adalah penegakan hukum ketika anak-anak tidak dilindungi dalam beberapa hal. Saat ini masih ada situasi dramatis, seperti eksploitasi tenaga kerja, anak di bawah umur yang berpartisipasi dalam konflik bersenjata atau anak perempuan yang dipaksa kontrak pernikahan.
Analis yang mempelajari realitas ini menganggap bahwa untuk menjawab masalah tersebut, solusi yang komprehensif harus diberikan. Karena itu, Konvensi Hak Anak menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menciptakan ruang di mana anak-anak dapat tumbuh, belajar dan berkembang.
Agar cita-cita tersebut tidak tinggal di atas kertas, perlu dilakukan tindakan yang efektif dalam pendidikan, program kesehatan dan pelayanan dasar lainnya. Jelas, agar hak-hak menjadi efektif, mereka harus didukung dan dihormati oleh seluruh masyarakat.
Foto: Fotolia - PrettyVectors / artistik
Masalah Hak Anak