Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada bulan Maret. 2019
Dalam budaya Celtic sebelum Kekristenan, perubahan musim dan awal panen disertai dengan perayaan. Perubahan alam dipahami memiliki sifat siklus dan untuk alasan ini alasan itu kalender Celtic dikenal sebagai "Roda tahun ini". Jadi, selama hari-hari menjelang akhir musim panas berlangsung festival Samhain, di mana panen terakhir dirayakan dan, pada saat yang sama, Penyimpanan dari orang mati.
Kata samhain berasal dari bahasa Gaelik dan secara harfiah berarti "akhir musim panas"
Dalam budaya Celtic dipahami bahwa selama perayaan ini ada energi unik yang mengaktifkan kerohanian dari lelaki. Untuk alasan ini, selama hari raya ritual ramalan dirayakan untuk memprediksi masa depan peristiwa.
Dalam beberapa hal, Samhain dipandang sebagai momen transisi, karena siklus alam telah diatasi dan periode baru digembar-gemborkan.
Festival Halloween saat ini dan Hari Semua Orang Kudus berasal dari Samhain
Bangsa Celtic merayakan akhir musim panas karena mereka tahu bahwa hari-hari kegelapan akan datang, ketika Matahari tidak lagi menyediakan panas dan tanaman tidak berkembang. Dengan berlalunya waktu, Kekristenan memaksakan dirinya sebagai
agama resmi di Eropa dan hari libur pagan lama disesuaikan dengan kepercayaan Kristen. Dengan cara ini, festival Samhain menjadi hari libur Halloween dan di negara-negara budaya Kristen itu menjadi hari semua orang kudus.Para antropolog yang telah mempelajari perayaan-perayaan ini berpendapat bahwa perayaan-perayaan itu menimbulkan keprihatinan yang mengakar dalam jiwa manusia: kebutuhan untuk merenungkan kondisi fana kita.
Wicca adalah gerakan neo-pagan dan pengikutnya terus merayakan Samhain
Agama neo-pagan ini muncul di Inggris sekitar pertengahan abad ke-20 dan dipromosikan oleh Gerald Gardner, seorang novelis yang didedikasikan untuk tematik okultis. Pengikutnya menyelenggarakan festival yang berkaitan dengan siklus Bulan dan Matahari dan, dengan cara yang sangat istimewa, mereka merayakan akhir musim panas dengan ritual dan mantra sihir.
Mengambil referensi ritual Celtic kuno, mereka yang mempraktikkan Wicca merayakan Samhain untuk diingat orang-orang terkasih yang telah meninggal dan, secara paralel, mengorganisir sebuah komunitas dengan hidangan dan ritual khusus syukur (perjamuan ini melambangkan gagasan syukur bahwa kita harus merasakan karunia yang diberikan alam kepada kita).
Di antara pengikut Wicca, akhir musim panas adalah waktu yang ideal untuk melakukan analisis masa lalu kita dan untuk menghilangkan segala sesuatu yang menyakiti kita secara spiritual.
Foto fotolia: Olga / Bourbonbourbon
Tema Samhain