Konsep dalam Definisi ABC
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Juni. 2015
Federal Boureau of Investigation, lebih dikenal dengan akronim FBI, adalah sebuah badan yang bergantung pada departemen Keadilan yang kegiatan utamanya adalah melawan kejahatankhususnya terhadap kejahatan terorganisir.
FBI didirikan pada awal abad ke-20 dan pada awalnya ditujukan untuk menjadi organisasi yang memerangi penipuan terkait dengan aktivitas komersial. Namun, dalam dekade 20-an dan 30-an ada perubahan signifikan dalam pendekatan mereka. Pada tahun 1929, periode krisis ekonomi yang sangat besar dimulai dan FBI khawatir akan hal ini bersama dapat mendorong munculnya komunisme Di USA. Di sisi lain, munculnya kriminalitas Di dalam negeri, ia membuat FBI memfokuskan upayanya untuk membongkar berbagai kelompok mafia.
Sejarah FBI dikaitkan dengan sosok chief executive-nya selama hampir lima dekade, J. Edgar Hoover.
Pertunjukan sejarah
Salah satu tindakan pertama Hoover adalah membongkar semua organisasi dianggap subversif bagi negara. Salah satu episode yang paling terkenal adalah pengusiran ratusan anarkis, komunis, dan revolusioner dari Amerika Serikat (pengusiran mereka dikenal sebagai "Tabut Soviet").
Siapa G-Men dan fungsi apa yang mereka penuhi?
Untuk mencapai efisiensi yang lebih besar, sebuah badan elit, G-Men, diciptakan. Agen dari badan ini tidak boleh kulit hitam, Hispanik, wanita, atau Yahudi. Fungsi utamanya adalah spionase. Perlu diingat bahwa pada tahun 1930-an Amerika Serikat takut mata-mata Nazi menyusup ke negara itu dan, pada saat yang sama, kepedulian terhadap komunisme telah menjadi obsesi.
Karena itu, FBI memperoleh otorisasi yang mengizinkan penyadapan (ada dokumen yang menunjukkan bahwa karakter seperti Einstein, Picasso atau Buñuel diselidiki oleh FBI). G-Men adalah agen rahasia tetapi masyarakat tahu fungsinya dan mereka menjadi simbol perjuangan melawan kejahatan (G-Men muncul dalam komik dan mewakili pahlawan yang melawan bahaya yang mengancam itu bangsa).
Kampanye melawan komunisme yang dikenal sebagai "Perburuan Penyihir"
Pada akhir 1940-an sebuah kampanye diluncurkan untuk mendeteksi komunis potensial di kalangan intelektual dan seniman Hollywood. Kampanye ini diarahkan oleh "Komite kegiatan anti-Amerika" dan telah tercatat dalam sejarah sebagai "berburu dari penyihir".
Beberapa kegiatan FBI menjadi terkenal setelah publikasi ribuan laporan rahasia yang tidak disensor oleh badan itu sendiri.
Dalam film "J. Edgar "dari 2011 menceritakan kisah salah satu pria paling kuat di Amerika, J. Edgar Hoover.
Topik di FBI