Pengertian Teori Ilmiah
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Agustus. 2015
Manusia perlu memahami lingkungannya dan sekaligus mencari solusi atas permasalahan yang muncul. Untuk melakukan ini, buatlah penjelasan yang meyakinkan dan yang berguna untuk menghadapi segala jenis tantangan. Ada banyak kemungkinan penjelasan tentang realitas (kekuatan spiritual, visi mitologis, atau penerimaan ide sebagai valid karena tampaknya memuaskan). Namun, penjelasan yang paling banyak diterima saat ini adalah penjelasan ilmiah, yang disajikan melalui teori ilmiah.
Teori ilmiah adalah seperangkat hukum, fakta, dan hipotesa yang merupakan visi lengkap pada aspek realitas. teori dari evolusi, dari relativitas atau teori seluler Mereka adalah contoh konsepsi yang bersifat ilmiah yang dianggap sebagai teori.
Sebuah teori ilmiah memungkinkan untuk menjelaskan serangkaian fenomena secara objektif, selanjutnya fenomena tersebut harus dipahami dalam semua dimensinya dan, akhirnya, penjelasan dan pemahamannya. pemahaman memungkinkan membuat prediksi.
Aspek yang relevan dalam kaitannya dengan konsep teori ilmiah
Itu metode ilmiah Ini menjadi cara peneliti menyajikan penjelasan tentang beberapa fakta. Saat ini metode yang paling diterima di sebagian besar ilmu pengetahuan adalah hipotetis-deduktif. Semua teori ilmiah melibatkan penggunaan metode penyelidikan.
Teori ilmiah pada dasarnya adalah penjelasan, tetapi harus diingat bahwa ada berbagai bentuk penjelasan: tipe deduktif, yang didasarkan pada kemungkinan, penjelasan fungsional atau yang didasarkan pada asal usul sesuatu, asal-usulnya (setiap ilmu cenderung ke satu jenis penjelasan atau yang lain).
- Persyaratan teknis dan metodologis teori ilmiah berguna untuk menentukan apa itu sains dan apa yang bukan. Jangan lupa bahwa beberapa teori disajikan sebagai ilmiah tetapi tidak memenuhi syarat untuk menjadi demikian (mereka adalah teori pseudoscientific).
- Konsep teori ilmiah dikaitkan dengan kesempurnaan metode ilmiah, kemajuan permanen dan objektivitas sains. Gambaran ini dipertanyakan oleh beberapa pemikir, yang mengingat bahwa sepanjang sejarah teori-teori ilmiah telah berhasil dan, akibatnya, klaim mereka atas kebenaran terbatas pada waktu tertentu (jika teori saat ini menyangkal yang sebelumnya, Ini logis berpikir bahwa teori masa depan juga akan bertentangan dengan teori masa kini).
Untuk mengilustrasikan gagasan ini, kita dapat mengingat kasus sejarah yang sangat penting: teori heliosentris tentang alam semesta menggantikan teori geosentris dan perubahan satu model ke model lainnya sangat lambat dan saling bertentangan (untuk jangka waktu yang lama kedua teori itu saling bersaing sampai visi heliosentris diberlakukan sebagai yang baru. paradigma).
Foto: iStock - choja
Topik dalam Teori Ilmiah