Apa itu Berpikir Divergen?
Bermacam Macam / / November 13, 2021
Oleh Javier Navarro, pada Agustus. 2016
Kemampuan menalar biasa dikenal dengan istilah pikir. Ide pemikiran dapat dipahami dengan serangkaian label. Jadi ada pemikiran rasional, kritis, abstrak atau kreatif. Dalam posting ini kita akan fokus pada modalitas tertentu, pemikiran divergen, dari dari mana seseorang mengembangkan ide dan memperluas kemungkinan dalam suatu situasi melalui berbagai bentuk.
Ide dasar pemikiran divergen
Cara berpikir ini didasarkan pada menghasilkan ide melalui pendekatan yang tidak konvensional. Dalam pengertian ini, divergen sama dengan kreatif. Namun, berpikir kreatif dan divergen tidak persis sama. Yang pertama terdiri dari menghasilkan ide-ide orisinal, sedangkan yang kedua terdiri dari ketrampilan untuk melihat banyak kemungkinan jawaban atas sebuah pertanyaan. Oleh karena itu, pemikiran divergen mencari banyak solusi dan bukan hanya satu. Dengan kata lain, ini tentang berpikir dengan cara yang tidak biasa.
Berpikir linier versus berpikir divergen
Secara skematis kita dapat mengatakan bahwa berpikir linier didasarkan pada skema mental yang sudah diterima, sedangkan berpikir divergen adalah upaya untuk menemukan jawaban yang tidak biasa. Misalkan seseorang meningkatkan kebutuhan untuk menemukan jarum di tumpukan jerami. Menurut sikap intelektual
konvensional, seseorang akan mencari tanpa lelah sampai mereka menemukan jarum, tetapi kemungkinan besar mereka tidak akan dapat melakukannya.Sebaliknya, seseorang yang berpikir di luar kotak mungkin memutuskan untuk membakar tumpukan jerami menjadi abu dan akhirnya menemukan jarumnya. Kita dapat menegaskan bahwa pemikiran divergen adalah formula intelektual yang mengubah linearitas pemikiran dan menciptakan jalur alternatif.
Mari kita ilustrasikan pemikiran divergen lagi dengan sebuah contoh. Itu silinder kertas toilet kardus awalnya berfungsi untuk satu hal, namun ketika berpikir dengan skema mental lain, kita dapat menyimpulkan bahwa ia memiliki utilitas lain: roller rambut, rolling pin, teropong, gagang pisau, laras senapan, saksi dari atletik, dll.
Berpikir di luar kotak
Beberapa ahli pemikiran divergen menganggap pemikiran tradisional seperti sebuah kotak yang di dalamnya sudah ada konsep dan harapan yang telah disusun.
Sebaliknya, berpikir divergen melibatkan refleksi dan penciptaan ide-ide di luar kotak. Jadi, "keluar dari kotak" melibatkan mengubah persepsi normal dan mengubah konsep untuk menciptakan ide-ide baru. Tidak mengherankan, ide yang Anda dapatkan di luar kotak tidak berlaku untuk digunakan di dalam kotak.
Foto: iStock - Neustockimages / gradyreese
Topik dalam Berpikir Divergen