Contoh Berpikir Linier
Bermacam Macam / / April 22, 2022
Itu berpikir linier, disebut juga berpikir vertikal, adalah bentuk penalaran yang mendekati masalah secara berurutan, selektif dan analitis, mengandalkan data dan fakta yang dapat diverifikasi, daripada intuisi, risiko, dan kreativitas, seperti yang terjadi dengan bentuk lain dari pikiran. Sebagai contoh: mengklasifikasikan buku-buku di rak yang sama menurut nama belakang penulis.
Nama "pemikiran linier" diciptakan oleh psikolog Malta Edward de Bono (1933-2021), untuk membedakannya dari "pemikiran lateral" yang ia analisis dalam karyanya tahun 1970. Dalam buku ini, berpikir linier didefinisikan sebagai sesuatu yang sangat mirip dengan berpikir kritis, jadi jenis penalaran memiliki kuota prestise yang penting dan biasanya dianggap sebagai yang paling aman, paling benar dan dapat dipercaya.
Pemikiran linier beroperasi dengan seleksi eksklusif, yaitu selalu dalam batas-batas apa yang dianggap relevan (meninggalkan, oleh karena itu, apa yang relevan). tidak relevan atau aksesori), dan maju menuju solusi secara berurutan dan terorganisir, sampai menemukan solusi unik yang dianggap sebagai yang terbaik atau paling mungkin. Ini berarti bahwa itu adalah cara berpikir yang terbatas, konkret dan terfokus, sangat didukung oleh
logika, pengurangan dan pengelolaan aturan yang jelas dan jelas.Jenis-jenis berpikir linier
Ada tiga jenis pemikiran linier atau vertikal:
contoh berpikir linier
Beberapa contoh berpikir linier atau vertikal adalah:
- Tambahkan serangkaian pengeluaran yang dibuat dan kurangi dari anggaran bulanan, untuk melacak berapa banyak yang telah kita belanjakan dan berapa banyak yang masih bisa kita belanjakan.
- Memecahkan teka-teki silang dengan membandingkan kata-kata yang mungkin sampai Anda menemukan yang benar dalam hal panjang dan urutan huruf.
- Pilih di antara berbagai pilihan perabot yang sesuai dengan ruang di rumah kita di mana kita ingin meletakkannya, ukur sisi-sisinya dan bandingkan ukurannya dengan ukuran ruang.
- Kumpulkan teka-teki, coba satu per satu potongan yang bisa berada di posisi yang sama sampai mereka menemukan yang benar dan kemudian lanjutkan ke yang berikutnya.
- Atur dalam agenda kita kegiatan yang akan kita lakukan selama seminggu, sehingga tidak tumpang tindih dan kita bisa melakukan semuanya.
- Pilih dari katalog hotel yang tersedia yang paling sesuai dengan kemungkinan ekonomi kita selama perjalanan.
- Isi formulir bank dengan informasi yang benar untuk mengajukan pinjaman.
- Mengklasifikasikan buku-buku di rak yang sama menurut nama belakang penulis.
- Memecahkan serangkaian persamaan matematika dengan benar menggunakan metode langkah demi langkah.
Referensi:
- “Berpikir Vertikal” dalam Wikipedia.
- "Temukan apa itu pemikiran vertikal atau linier" di Euroinnova.
- “Pemikiran linier vs. kompleks” (video) di Universitas La Laguna (Spanyol).
Ikuti dengan: