Pengertian Peraturan Sekolah
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Oleh Javier Navarro, pada bulan Mei. 2015
Semua sekolah membutuhkan rangkaian aturan agar ada keteraturan yang memadai dalam proses pengajaran. Standar-standar ini diwujudkan dalam a peraturan sekolah.
Gagasan mendasar dari setiap peraturan sekolah adalah untuk menetapkan apa yang diperbolehkan dan, di atas segalanya, apa yang dilarang dalam kaitannya dengan perilaku guru dan siswa.
Dasar untuk berfungsinya komunitas dengan baik
Peraturan sekolah adalah dokumen yang menjelaskan secara rinci apa rezim internal yang harus mengatur pedoman should mengadakan dari keseluruhan komunitas edukatif. Ada serangkaian aspek yang biasanya disertakan dalam jenis dokumen ini: the aku hargai dengan jadwal yang ditetapkan, perilaku apa yang tidak dapat diterima dan sanksi yang sesuai, standar kebersihan, serta pedoman perilaku umum dalam hubungan antara guru dan siswa.
Tujuan peraturan sekolah school
Suatu peraturan sekolah bukan sekedar seperangkat larangan tetapi harus mempunyai tujuan pendidikan dan pelatihan. Untuk itu peraturan-peraturan tersebut harus diketahui oleh siswa sedemikian rupa sehingga seorang guru menjelaskan maknanya. Mahasiswa harus memahami bahwa peraturan itu positif dan bukan rezim sanksi.
Menghormati peraturan sekolah menyiratkan asumsi batas etika dalam perilaku individu. Jika batas dilanggar atau tidak dihormati, ada konsekuensi yang harus diikuti. Kegagalan untuk mematuhi peraturan akan berarti kegiatan akademik dengan banyak kesulitan dan a pendidikan tanpa nilai. Bagaimanapun, jenis peraturan ini harus disesuaikan dengan usia siswa, karena gagasan menghormati a aturan Hal ini sangat berbeda dengan 6 tahun dibandingkan dengan 15.
Perubahan waktu, evolusi dalam konsep pendidikan, penghormatan dan hak
Sepanjang sejarah, peraturan sekolah telah berubah. Di masa lalu, hukuman fisik adalah hal biasa dan disiplin Saat ini, aturan berusaha menghindari situasi yang tidak diinginkan (misalnya, intimidasi atau tidak hormat kepada guru).
Dari sudut pandang sosial, ada perdebatan tentang apa yang harus menjadi jenis peraturan sekolah. Seseorang dapat berbicara tentang dua posisi. Ada yang berpendapat bahwa regulasi itu harus tegas, baik isi maupun penerapannya. Sebaliknya, yang lain menganggap bahwa peraturan harus fleksibel dan penerapan praktisnya harus disesuaikan dengan keadaan setiap konteks akademik.
Akibatnya, ada dua metodologi pendidikan yang terkait dengan peraturan sekolah. Yang paling tegas menekankan pada unsur sanksi dan yang paling permisif menganggap bahwa gagasan larangan harus diganti dengan pencegahan dan untuk dialog.
Topik dalam Peraturan Sekolah