Konsep dalam Definisi ABC

Menulis dianggap sebagai salah satu penemuan paling penting dari Kemanusiaan sepanjang sejarah universalnya. Menulis adalah cara yang dikembangkan manusia untuk mengekspresikan ide dan pikiran secara tertulis, yaitu terutama di atas kertas tetapi juga pada berbagai jenis pendukung lainnya seperti kayu, tanah liat, kerak, bumi dan bahkan hari ini di berbagai dukungan digital dan teknologi. Menulis adalah salah satu elemen yang memungkinkan manusia untuk mengembangkan masyarakat yang lebih kompleks karena abstraksi yang diperlukan untuk melaksanakannya.

aku tahu menghargai bahwa bentuk tulisan paling awal muncul pada 3000 SM dan salah satu kitab suci paling awal yang diketahui Itu adalah salah satu yang dikembangkan oleh Sumeria (orang Mesopotamia) yang dikenal sebagai runcing karena memiliki simbol dalam bentuk buaian. Tulisan ini dibuat di atas balok tanah liat dan mungkin hanya memiliki fungsi praktis seperti membawa akuntansi pada bahan yang tersedia, dll. Sepanjang waktu dan abad bentuk tulisan menjadi lebih kompleks dan dengan demikian menjadi mungkin bagi manusia mengembangkan kitab suci yang bersifat ideografis, artinya merepresentasikan melalui simbol-simbol benda, orang, situasi, ide.

Menulis selalu terdiri dari sistem simbol yang kompleks yang mewakili tidak hanya ide tetapi juga kata-kata atau suara yang dapat dibaca dan diungkapkan. Bersama-sama simbol-simbol ini dikenal sebagai alfabet. Pentingnya menulis dalam pengertian ini adalah memungkinkan manusia untuk meninggalkan dokumen tentang realitas mereka yang nantinya dapat dipahami dan diterjemahkan oleh generasi selanjutnya. Tanpa menulis, kemungkinan besar semua informasi yang berasal dari zaman kuno itu sebagian besar hilang.

Menulis memiliki banyak fungsi di luar menyampaikan ide dan akses saat ini terkait dengan gagasan tentang persamaan. Hal ini karena selama berabad-abad bacaan kamu pemahaman teks-teks tertulis (dan juga tulisan itu sendiri) dicadangkan untuk sektor-sektor masyarakat yang istimewa. Baru pada pertengahan abad ke-19 sebagian besar masyarakat dapat mengakses jenis pengetahuan ini dan ketrampilan.