40 Contoh Polimer Alami dan Buatan
Bermacam Macam / / July 04, 2021
Itu polimer Mereka makromolekul yang dibentuk oleh molekul lebih kecil (monomer), yang dihubungkan bersama oleh ikatan kovalen. Di kimia organik, disebut polimerisasi untuk proses yang dilalui monomer untuk membentuk rantai dan membentuk polimer.
Polimer dapat diklasifikasikan menurut kriteria yang berbeda: komposisi kimianya, sifat-sifatnya, perilaku termalnya, atau asalnya. Menurut kriteria terakhir ini, polimer dapat alami, semi-sintetis atau buatan.
Polimer alami
Itu polimer alami Mereka adalah yang berasal dari alam, yaitu keberadaannya tidak tergantung pada campur tangan manusia. Sebagai contoh: Rantai DNA, protein, selulosa, pati.
Polimer ini, juga disebut biopolimer, memenuhi fungsi penting untuk kelangsungan hidup makhluk hidup.
Polimer semi-sintetik
Itu polimer semi-sintetik Mereka adalah hasil yang diperoleh dengan mengubah polimer alami melalui proses kimia. Sebagai contoh: nitroselulosa, etonit.
Dua kelompok pertama ini memiliki komposisi yang serupa, karena keduanya terdiri dari rantai monomer yang serupa.
Polimer buatan
Itu polimer buatan Mereka diperoleh secara industri dengan menangani monomer organik dan diciptakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan spesifik. Sebagai contoh: Teflon, nilon, polietilen, polivinil klorida (PVC).
Mereka membuat sebagian besar mobil, mainan, lukisan, furnitur, dan barang-barang karet kita.
Contoh polimer alam
Sutra | Lignin | Pati |
Karet | kitin | Selulosa |
Kapas | Wol | Asam nukleat |
Contoh polimer semi sintetik
nitroselulosa | Etonit | Karet divulkanisir |
Contoh polimer buatan
Polistirena | Poliester | Polisulfon |
Poliakrilonitril | Polietilen tereftalat | Poliurea |
Polianhidrida | Polietilen oksida | Poliuretan termoplastik |
Polikaprolakton | Polipropilena | PVC |
polikarbonat | Polydimethylsiloxane Polysiloxane | silikon |
Polisikloktana | Polibutilena Tereftalat | teflon |
Polivinilklorida | Rayon |
Ikuti dengan: